Pembacaan Alkitab Yohanes 14:26

Berbicara tentang kegagalan,  tentunya kita sebagai manusia biasa, kadang kita menemukan kata “kegagalan”  dalam setiap kehidupan kita. Contohnya: ketika kita ingin menjadi anak kesayangan Tuhan, kita pasti lebih ingin mengenal Tuhan,dan berusaha untuk mengasihi Tuhan, maka kita harus melakukan apa yang menjadi kehendak Tuhan. Namun,  tentunya kita kadang lalai dan dan mengikuti kemauan kita, akhirnya kita melakukan dosa, dan tentunya kita sudah gagal menjadi anak kesayangan Tuhan. Atau  mungkin kadang kita mencoba untuk melakukan sesuatu  yang kita inginkan, dan tentunya kita ingin melakukannya dengan mendapatkan hasil yang terbaik, namun kenyataanya dalam proses kita mengalami kegagalan dan pastinya bukan akhir yang baik.

Atau juga mungkin contoh yang lainnya yang kita temui dalam setiap kehidupan kita. dan karena kegagalan itu, kita menjadi orang yang lemah dan tidak mau untuk mencoba lagi. Mari kita lihat renungan kita di hari ini. ketika Yesus ada di bumi, untuk menjalakan misi-Nya dalam menyelamatkan manusia, semasa hidupnya Dia melakukan pelayanan bersama murid-murid-Nya.

Yesus mengatakan bahwa ketika Dia kembali kerumah Bapa, Dia tidak akan meninggalkan murid-murid-Nya, tetapi  Dia akan memberikan seorang penghibur yaitu Roh kudus. Tentunya lewat pernyataan ini, ada tempat untuk kegagalan. Artinya bahwa murid-murid Yesus  dalam melakukan pelayanan, mereka tidak hanya menerima berkat atau mungkin kesenangan. Akan ada saatnya mereka akan mengalami suatu kegagalan dalam pelayanan. Kadang mereka memberitakan Injil namun sekelompok orang ada yang tidak mempercayai Injil dan pengajaran mereka. Apakah mereka menyerah dalam memberitakan Injil? Tentunya Tidak karena mereka percaya bahwa Tuhan bersama mereka. Dan mereka tetap melakukan pemberitaan Injil. Jika hari ini kita gagal, mari kita belajar dari kegagalan itu, dan percaya bahwa ketika terus mencoba dan mencoba kita pasti bisa! Ya bisa,,,mari mencoba kembali tapi kali ini bersama Tuhan Yesus!!