Kehidupan Kristen Yang Sesungguhnya

  • Post category:Renungan
  • Post published:October 9, 2020
You are currently viewing Kehidupan Kristen Yang Sesungguhnya
Pembacaan Alkitab 1 Petrus 3 :8-12

Ada tujuh hal yang disampaikan oleh penulis kita 1 Petrus dalam bagian pasal 3:8-12 mengenai bagaimana orang Kristen harus menunjukkan cara hidupnya. Yakni: seia sekata, seperasaan, mengasihi, penyayang, rendah hati, tidak membalas kejahatan dengan kejahatan, tidak membalas caci maki dengan caci maki dan harus memberkati. Nasehat ini menunjukkan bahwa ukuran menjadi seorang Kristen adalah bagaimana ia hidup setiap hari atau bagaimana ia menjalani kehidupan ini.

Orang Kristen adalah pengikut Kristus, yang berarti menjadikan Yesus Kristus sebagai Tuhan dan juruselamatnya dan mengikuti setiap teladanNya. teladan yang diberikan Tuhan Yesus memampukan seseorang untuk dapat hidup berkenan kepada Allah. sebaliknya apabila seorang menyebut dirinya Kristen tetapi tidak mau mengikuti teladan Tuhan Yesus maka ia sama saja tidak mau hidup memuliakan Allah. hidup memuliakan Allah adalah tanggung jawab setiap orang percaya, dan menjadi sesuatu hal yang tidak boleh hilang dari kehidupan setiap orang Kristen.

Kehidupan orang Kristen haruslah menjadi suatu kehidupan yang berjalan dalam jalan kebenaran, yaitu kebenaran yang memerdekakan. Dimana Kristus yang telah mati dan menebus dosa setiap orang percaya menjadi terang yang bercahaya di dalam kehidupan setiap orang Kristen. Cahaya ini memampukan seseorang untuk dapat menikmati dan mengalami kasih karunia Allah yang sempurna sehingga ia tahu bagaimana ia harus hidup, yaitu hidup menyenangkan hati Tuhan. orang Kristen janganlah menjadi orang Kristen yang bebal atau memiliki perilaku menyimpang dari kehendak Allah. seseorang yang telah menyerahkan hidupnya kepada kristus harus memiliki cara hidup yang benar-benar menunjukkan kekristenan yang sejati.

Penulis Kitab Petrus dalam perikop ini menunjukan suatu kualitas hidup Kristen yang sesungguhnya, yaitu kehidupan yang menjadi berkat bagi sesama. Tidak hanya sesama orang percaya namun juga mereka yang menindas dan menyengsarakan. Hal ini mungkin saja menjadi tantangan bagi semua orang Kristen di sepanjang masa sebab untuk mengasihi sesama umat percaya atau mengasihi orang yang berbuat baik kepada kita adalah hal yang mudah untuk dilakukan namun untuk menunjukkan sikap baik kepada mereka yang menyakiti dan menindas kita bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Namun setiap orang Kristen di tuntut untuk tidak membalas kejahatan dengan kejahatan atau caci maki dengan caci maki. Sikap ini adalah sikap yang murni dan benar-benar menunjukan suatu standar kehidupan Kristen yang sesungguhnya yakni kehidupan yang menjadi berkat bagi sesama.

Orang percaya adalah cahaya dan terang bagi dunia dan hal ini jangan dilupakan atau diabaikan oleh setiap orang percaya. Menjadi Kristen berarti harus mencintai hidup yang baik, dan menjauhkan diri dari hal-hal yang tidak baik. Oleh sebab itu, marilah kita terus hidup menyenangkan Tuhan, marilah kita hidup berbuat baik kepada sesama dan kepada seluruh alam ciptaan. Karena perbuatan baik kita tidak hanya untuk memenuhi standar moral yang berlaku di tengah-tengah masyarakat namun juga menunjukkan bagaimana hidup kekristenan yang sesungguhnya. Amin

Leave a Reply