Kolose 4:2
Setiap surat dari rasul Paulus kepada jemaat-jemaat Kristen selalu menegaskan dua hal yakni intisari iman Kristen dan nasehat untuk hidup sebagai orang Kristen. demikian juga dalam surat Kolose ini, setelah Paulus menjelaskan pokok-pokok iman Kristen, ia pun memberikan nasehat-nasehat hidup kepada jemaat di kolose. Nasehat-nasehat ini penting sebab bagi Paulus sendiri wujud dari iman adalah hidup yang memuliakan Kristus.
Salah satu nahesat Paulus kepada jemaat di Kolose adalah tekun dalam doa. Apa maksudnya? dari sini kita dapat mengetahui bahwa bagi Paulus doa itu hal yang penting. Doa bukan hanya tentang untaian kata yang terucap dengan susunan yang baik serta nada yang dibuat-buat, doa juga bukan tentang panjangnya kalimat yang diucapkan, ingat! Doa yang bertele-tele menjadi satu sikap yang dikritik oleh Tuhan Yesus. Doa bukan juga caranya berdoa. Doa adalah jalan bagi kita untuk selalu terhubung dengan Tuhan pencipta kita, sehingga kapan saja dan dimana saja kita dapat berdoa tanpa harus dengan cara dan sikap tertentu atau dalam waktu tertentu. Memang kita sepertinya telah terbiasa dengan sikap berdoa yang diajarkan sejak kita kecil, tidak ada yang salah dengan hal itu namun apabila sikap berdoa tersebut menjadi satu-satunya tolak ukur doa yang benar maka tentu hal tersebut sudah keliru.
Doa adalah tentang hati kita yang selalu ingin merasakan kehadiran Tuhan dan percaya bahwa Allah senantiasa hadir dalam kehidupan kita. Maka berdoalah bukan karena kita harus berdoa melainkan karena kita membutuhkan doa ibarat tanaman membutuhkan air. Merasakan kehadiran Tuhan dalam hidup ini adalah tujuan dari doa, sebab itu kita perlu tekun berdoa, tekun berdoa berarti menjadikan doa sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari hidup ini.
Tentu saja doa punya kuasa, maka dalam kehidupan kita jangan sampai lupa atau abai untuk berdoa. Dalam doa kita memuji Allah, dalam doa kita bersyukur dan dalam doa kita memohon, doa orang yang benar jika dengan yakin didoakan besar kuasanya. Maka tetaplah berdoa, oleh doa kita akan dikuatkan menghadapi pergumulan hidup dan oleh doa pula kita selalu mawas diri untuk menyadari tentang kemurahan Tuhan dalam hidup ini.
Bertekun dalam doa, nasehat yang harus kita perhatikan sambil merenungi diri, apakah kita telah menjadikan doa hal penting dalam hidup ini. Orang yang menjadikan doa penting pasti akan selalu punya waktu untuk berdoa dan menikmati Tuhan dalam kehidupannya. amin
