PA : Kejadian 6:8
Hikayat Nuh adalah hikayat orang saleh di tengah-tengah umat manusia yang rusak moral. Nuh adalah orang yang hidup benar, tak bercela dan bergaul dengan Allah. Cara hidup Nuh menunjukkan kualitas dari hidup yang mengenal Allah. Seseorang yang hidupnya bergaul dengan Allah akan memastikan dirinya untuk berperilaku seperti yang dikehendaki Allah.
Namun, apakah yang membuat Nuh mengenal Allah? Pengenalan Allah tidak dapat diupayakan oleh manusia. Sebab mengenal Allah hanya mungkin terjadi apabila Allah berkenan untuk mewahyukan diriNya pada manusia. Sehingga pengenalan Allah adalah kasih karunia semata. Maka Nuh mengenal Allah karena Allah berkenan untuk memberikan kasih karuniaNya atas Nuh.
Nuh, diberkati bukan karena ia berbuat seuatu yang baik. Nuh menjadi benar dan hidup tak bercela sebab ia telah menerima kasih karunia Allah. Kasih karunia Allah memungkinkan Nuh hidup benar dan tak bercela di hadapan Allah dan oleh kasih karunia Allah Nuh memiliki kualitas hidup yang berbeda dengan orang sezamannya.
Kehidupan kita orang Kristen masa ini, dituntut untuk memiliki kualitas hidup yang berbeda dengan mereka yang tidak mengenal Allah. Allah telah mengaruniakan kasihNya bagi kita, kasih karunia Allah yang kita peroleh harus mendorong kita hidup benar, tak bercela dan bergaul dengan Allah. Amin
