Pembacaan Alkitab : Efesus 6:10-12
Bagi Rasul Paulus hidup kekristenan diibaratkan sebuah medan pertempuran, dimana setiap orang Percaya harus menjadi seorang prajurit yang baik bagi Kristus Yesus (2 Tim. 2:3). Tuhan Yesus pernah berkata bahwa setiap pengikutnya adalah pribadi yang diutus seperti domba ke tengah-tengah serigala, hal ini menandakan bahwa menjadi Kristen berarti siap menanggung resiko, sebab jalan kekristenan bukanlah jalan kenikmatan yang ditawarkan oleh dunia, justru sebaliknya saat seseorang menyebut diri sebagai orang Kristen ia harus rela menanggalkan keduniawian dan bersedia memikul salibnya. Oleh sebab itu menjadi Kristen bukanlah hal yang mudah untuk dijalani.
Karena jalan yang harus dilalui oleh umat Kristen tidaklah mudah dan penuh bahaya maka rasul Paulus mengingatkan bahwa kita sebagai orang percaya harus kuat, dalam hal ini bukan kuat yang ditimbulkan oleh dorongan diri sendiri melainkan kuat di dalam Tuhan. kuat di dalam Tuhan berarti kita tidak bisa keluar dari rahmat Allah, kita harus berdiam di dalam kasih karunia Allah, hanya itu satu-satunya jalan bagi kita dapat bertahan di dalam berbagai tekanan kehidupan. Termasuk melawan kuasa-kuasa kegelapan yang berusaha untuk menjauhkan kita dari kehendak Allah.
Setiap orang percaya selalu menjadi incaran Iblis yang menghendaki kita hidup melawan kehendak Allah. Karena itu Paulus menasehatkan jemaat supaya mengenakan perlengkapan senjata Allah. Dalam hal ini kita tentu harus senantiasa menyadari bahwa iman kita sebagai orang percaya perlu diperhadapkan dengan situasi-situasi yang menekan kita agar tercapai suatu kemurnian iman dan tingkat kualitas hidup kristen yang unggul. Kita harus mampu bertahan menghadapi tipu muslihat iblis yang menawarkan berbagai kenikmatan duniawi. Kenikmatan-kenikmatan duniawi memang menggiurkan, menggairahkan ibarat jalan yang luas dan lebar sehingga banyak orang menuju kesana tanpa sadar bahwa mereka sedang disesatkan. Firman Tuhan berkata: “Ada jalan yang disangka lurus, tetapi ujungnya menuju maut” (Ams. 16:25).
Selama kita hidup di dunia ini, selama itu pula kita akan selalu diperhadapkan dengan godaan dan cobaan dari si jahat, dan kita harus mampu memenangkan pertempuran tersebut, sebab Kristus telah menang dan mengalahkan Iblis dan kuasanya. Maka, sebagai orang-orang yang lebih dari pemenang di dalam Kristus, kita harus terus berjuang, tetap bertahan dan jangan goyah, tetap pergunakan senjata Allah dan hiduplah sebagai orang-orang yang mengasihi Tuhan serta melakukan kehendakNya. Amin
